diduga Dana El Nino Desa Pasir Gadung Diselewengkan

BANTEN,buserkriminalitas,com,dana El Nino desa pasir gadung diduga diselewengkan, Pemerintahan Presiden Jokowidodo (Jokowi) melalui Kementerian Keuangan yang dipimpin oleh Srimulyani Indrawati pada tahun 2023 lalu, menggelontorkan anggaran tambahan Dana Desa (DD) untuk penanggulangan tanggap bencana El Nino dampak dari kemarau berkepanjangan.

Desa Pasir Gadung, Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang, Banten, yang Kepala Desanya Herdiana, adalah salah satu Desa yang beruntung karena menerima anggaran tambahan dana Elnl Nino di wilayah Kabupaten Tangerang, yang besarnya mencapai Rp 139.642.000.

Anggaran tambahan Dana Desa untuk penanggulangan El Nino itu digelontorkan oleh pemerintah Pusat sekitar bulan November 2023 dan langsung dikirimkan ke rekening Desa.

Namun yang menjadi persolan adalah, ada dugaan bahwa dana El Nino yang bermanfaat untuk tanggap darurat bencana kekeringan ini, diduga diselewengkan alias tidak dimanfaatkan sesuai peruntukan.

Menurut Herman, Kasi Pemerintahan Desa Pasir Gadung sekretaris (Sekdes), Dedi Heriyana, karena Desa tersebut tidak terdampak kekeringan, akhirnya pihak Desa merealisasikan dana El Nino itu dengan dialihkan ke pembangunan fisik lainnya.

Misalnya, pembangunan paving blok lingkungan sarana dan prasarana olahraga, pembangunan gorong-gorong buis beton,

 evaluasi dan kegiatan UKBM (Usaha Kesehatan sumberdaya Masyarakat) Desa dan lain-lainnya termasuk pengelolaan budidaya ikan tawar (ikan nila)

“Kan, di Desa ini kan tidak ada kekeringan. Jadi kita tidak mungkin memaksakan program El Nino tersebut. Pertanian, kita tidak ada. Sementara untuk sumur bor atau pompa air kita tidak ada tempat. Akhirnya kita laksanakan lah dan tersebarnya ke fisik,” jelas Herman, senin (8/7/2024) dikantor Desa Pasir Gadung.

Masih menurut Herman, bahwa Dana Desa Pasir Gadung pada tahun 2023 senilai Rp 2,3 miliar. Namun sebagai tambahan informasi, terkadang perealisasian dana El Nino ini tidak luput dari penyelewengan yang sering dikerjakan akan tetapi menggunakan Dana Desa.

Dalam hal ini juga, Pemerintah Presiden Jokowi dodo terkesan asal-asalan dalam hal pendistribusian program dana El Nino ini, karena tanpa verifikasi akurat sesuai kebutuhan sehingga berpotensi diselewengkan oleh Desa tertentu.punkas nya,

(Redaksi)

Lokasi:

Berbagi :